Artistik


ASSALAMU`ALAIKUM WARAHMATULLAH
Memang sudah ditakdirkan mungkin, sikap saya untuk menghentam orang dengan kata-kata sampai lumat. And yes; I also like to be whacked my others' words. Pertanyaan membinalah, bukan yang meruntuhkan. So, dalam pos ini, kepada yang senang butthurt, sila angkat punggung anda keluar dari sini. Ini tempat aa, hanya untuk orang yang kuat-kuat saja lorh~

"Eh, apa bendalah yang kaubuat tu, Yassin!"

Orang selalu tanyakan cara saya mengekspresikan diri. Contoh satu: ambil gambar. Kamu semua tau kan, saya suka gambar kaki, selipar, tangan, mata, dan benda-benda kecil yang nampaknya terlalu umum untuk digambar. Lensa saya akan selalu diarah kepada benda-benda yang tersebut di atas.

Kawan saya tanya, kenapa? Apa maksud saya mengambil foto sebegitu aneh? Terlalu melayani sisi artistik? Jawapan saya: bukan. Saya nda punya aim jelas bila bergambar. I just do it, without thinking. Believing that candid moments, or simultaneity will produce the sincerest product.

Orang nampak pelik, and they always beg for an explanation. Saya ndakdapat bagi, jarang dapat saya bagi. Saya kata, "Kerana ia nda artistiklah, saya nda dapat jelaskan!". Well, that managed to shut their friggin' mouth up.  Ianya benar, walau bagaimanapun. Saya sendiri nda faham kenapa saya suka mistisisme tiada sengaja neh. Saya just enjoy the moment dan mahu berkongsi benda serupa dengan anda. But then, you might as well criticize. Hak anda, saya ndaboleh nafikan.

Harap ini dapat menjelaskan pendirian saya :)

Comments

Popular Posts