Ruang Perbaikan

ASSALAMU`ALAIKUM WARAHMATULLAH

Saya punya cara sendiri. Saya punya keadaan bekerja sendiri. Saya punya metode berfikir sendiri. Saya tidak mampu bekerja, berfikir dan bertindak dengan lebih baik dan efektif melainkan dalam ruang bulat kerja saya sendiri. Saya mahukan, apa yang berlaku antara saya dan dunia membuah hasil yang membuatkan saya berasa puas dan bebas.

Orang melihat saya malas, culas mungkin khianat. Tapi saya masih tetap tidak mahu khianat dengan diri-sendiri. Apapun kita buat di dunia, tujuannya untuk memuaskan Tuhan; benar- namun kalau tidak kita temukan keikhlasan di dalamnya, berkat berkurang. Saya sedaya-upaya siapkan tugasan. Prihatinlah dengan frekuensi ruang kerja saya (tapi saya sangat sudi ditegur. Anak Adam kan, semuanya pesalah?).

Sebagaimana saya berfikir saya punya hak untuk beberapa ruang tertentu, begitulah juga saya sedaya-upaya memberikan orang lain yang berada di bawah dan di atas saya bekerja mengikut rentak degam mereka sendiri. Walau terkadang timdul ketidaksenangan angkara risau tugasan tidak dapat disiapkan, namun saya tetap berikan tolerasi. Bila kerja kumpulan gagal kerana si fulan, saya akan buatkan si fulan rasa bersalah dan akan memperbaiki diri mereka.

Ruang bekerja saya, ini.